Lantunan Al-Quran Itu

11 08 2010

Menjelang ashar, Masjid Al-Huriyah IPB Darmaga (2005).

Suasana masjid saat itu cerah diterangi mentari, namun sinarnya teduh karea ia mulai tenggelam di ufuk barat. Suasana sepi karena hari telah petang. Sambil meniti tangga ke lantai 2 terdengar syahdu lantunan ayat-ayat al-quran, Nampaknya ia sudah tidak lagi mahasiswa ketika itu. Lantai 2 (bagian luar, pintu timur, persis seperti yang ada pada foto dibawah).

Dibaca dengan perlahan dan tartil, Aura bacaannya merasuk ke dalam relung hati terdalam tanpa pernah diminta sama sekali sebelumnya. Membuat saya tiba-tiba berhenti sejenak, tanpa pernah kenal sebelumnya – secara spontan kami kemudian saling melempar senyum. Saya lanjutkan langkah menuju ruang utama.

Lantunan Al-Qur’an beliau begitu menyejukkan, menenangkan dan menentramkan. Menorehkan berkas di hati. Terima kasih Nabi, engkau telah wariskan sesuatu yang indah sebagai bekal hidup kami.

Masjid Al-Huriyah IPB Darmaga